Minggu, 17 Agustus 2014

peluang bisnis



TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS
KARYA ILMIAH TENTANG
“PELUANG BISNIS”


            Nama         : HANIS BUDIHARTO
            NIM          : 13.01.3189
            Kelas         : 13 D3TI 01



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
BAB I
PENDAHULUAN
         
          Entrepreneur atau yang lebih sering kita dengar dengan kata “wirausaha” adalah suatu bentuk sikap mental yang berani mengambil resiko untuk memulai sebuah usaha guna  mendapatkan laba.
Setiap orang mempunyai kesempatan untuk berwirausaha dan menjadi orang yang sukses. Kita hanya perlu berani mengambil sikap dari mimpi-mimpi tentang keinginan kita untuk berwirausaha. Tidak perlu dari hal yang sulit, bisa berawal dari hobi yang kita miliki dan dikembangkan menjadi sebuah usaha untuk mendapatkan laba. Untuk ber-wirausaha kita harus mempunyai sikap-sikap sebagai berikut :
1.      Berpikir positif.
2.      Tidak mudah menyerah, bahwa sebuah kegagalan adalah ilmu yang berharga untuk meraih kesuksesan.
3.      Berani mengambil resiko.
4.      Peka terhadap tren atau mode pasar.
5.      Manajemen dan peng-organisasian yang bagus.
6.      Kreatifitas.
7.      dll.
Ber-wirausaha akan menimbulkan suatu kepuasan yang tersendiri jika kita berhasil dan sukses mengembangkan usaha kita, bahkan kita juga bisa mengangkat harkat dan martabat kita dihadapan orang lain. Membantu mengurangi pengangguran dengan tersedianya lapangan pekerjaan yang bakal terbuka.


BAB II
ISI

            Banyak orang berkeinginan untuk menjadi seorang wirausahawan namun takut untuk memulai langkah awal. Hal ini menjadikan kendala-kendala untuk berwirausaha. Berikut beberapa contoh kendala-kendala dalam ber-wirausaha :
1.      Modal
Semua orang yang mungkin berpikir bahwa untuk ber-wirausaha kita harus mempunyai modal yang cukup besar. Coba kita lihat kembali pemikiran kita itu, dalam buku 11 Rahasia Memulai Bisnis Tanpa Uang oleh Prof. Dr. M. Suyanto pendiri sekaligus ketua STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Salah satu tokoh dalam buku itu adalah Pak Ali, beliau adalah seorang perantara dalam pembelian tanah yang akan didirikan kampus STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Hanya bermodal kata, beliau mendapatkan hasil sebesar Rp. 41.250.000,- dari jual-beli tanah itu.
2.      Ide dan Kreatifitas
Dua kata ini menjadi momok yang menghantui orang-orang yang tidak atau kurang daya kreatifitasnya dan susah menemukan ide-ide yang menarik untuk memulai wirausaha. Dalam buku SMART in ENTREPRENEUR oleh Prof. Dr. M. Suyanto, dikatakan bahwa untuk memulai sebuah usaha bisa dimulai dari ide-ide sederhana. Seperti dicontohkan Michael Dell, beliau menjual komputernya tidak melalui perantara sehingga harga computer itu bisa ditekan.
3.      Takut Gagal
Setiap orang tidak menginginkan kegagalan atau bangkrut dalam menjalankan usahanya. Perasaan seperti ini akan menghambat kita untuk memulai sebuah usaha karena ketakutan akan kegagalan membuat kita takut melangkah kedepan. Contoh bagaimana kita bisa melawan pemikiran takut gagal. Seorang professor ekonomi dari Bangladesh yang bernama Muhammad Yunus mendirikan sebuah bank untuk pengrajin miskin di kota Jobra. Banyak orang bahkan karyawannya yang pesimis kalau bank tersebut  tidak akan bertahan lama, namun sikap positif dari sang professor menjadikan bank itu justru berkembang pesat (buku 15 Rahasia Mengubah Kegagalan Menjadi Kesuksesan oleh M.Suyanto).
4.      Bakat
Pemikiran bahwa seorang pengusaha yang sukses adalah mereka yang mempunyai bakat untuk ber-wirausaha. Ini adalah pemikiran yang salah, kesuksesan dalam usaha tidak bergantung pada bakat seseorang karena kesuksesan itu bisa diciptakan dan dilahirkan dari seseorang yang bahkan tidak memiliki bakat sekalipun! Kita hanya memerlukan ketekunan dan sikap positif dalam menjalankan usaha.
5.      Usia
Kadang kita tidak menyadari bahwa usia menjadikan kita alasan untuk tidak ber-wirausaha. Banyak orang menganggap di usia muda sewajarnya kita mencari pengalaman dengan bekerja kepada orang lain. Sikap pemikiran seperti ini menjadikan kurangnya pengusaha-pengusaha muda. Kita mengetahui bahwa usia itu seharusnya tidak menjadikan alasan untuk ber-wirausaha. Seorang Bill Gates berdikari pada usia 13tahun dan pada usia 19tahun bersama Berry Gordy mendirikan Microsoft.
Atau bahkan pada usia yang sudah dibilang tidak produktif lagi akan susah untuk mendirikan sebuah usaha? Hal ini sangat tidak mendasar dan tidak ada alasan untuk itu. Banyak pemilik perusahaan yang sukses padahal usianya sudah tua atau sudah lanjut usia. KFC sebuah perusahaan penyedia makanan siap saji didirikan oleh Kolonel Sanders pada usianya yang menginjak 80tahun.
Masih banyak lagi alasan-alasan orang untuk takut untuk memulai sebuah usaha, baik ketakutan dari diri sendiri ataupun pengaruh dari orang lain.

BAB III
PENUTUP

Langkah-langkah menjadi seorang wirausaha.
Berikut adalah langkah-langkah menjadi seorang pengusaha atau wirausaha yang sukses:
1.      Mulailah ber wirausaha dari mimpi atau imajinasi serta hobi
2.      Menyukai produk atau jasa yang ditawarkan.
3.      Bekerja keras dan ulet.
4.      Pelajari dasar-dasar dalam ber bisnis.
5.      Berani mengambil resiko untuk gagal.
6.      Menerima kritik dan saran
7.      Mencari relasi atau teman yang banyak.
8.      Lakukan sekarang juga, jangan menunda-nunda.
Allah SWT tidak akan mengubah suatu kaum jika kaum itu tidak mau mengubahnya sendiri!!

REFERENSI
1.      11 Rahasia Memulai Bisnis Tanpa Uang, M Suyanto, penerbit Andi, Jogjakarta, 2005
2.      Smart in Entrepreneur, M Suyanto, penerbit Andi, Jogjakarta, 2004
3.      15 Rahasia Mengubah Kegagalan Menjadi Kesuksesan, M Suyanto, penerbit Andi, Jogjakarta, 2006